Jangan Salah Menggunakan APAR! Kenali Jenis dan Fungsinya


 Dalam hal Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), APAR merupakan peralatan wajib yang harus dilengkapi oleh setiap Perusahaan dalam mencegah terjadinya kebakaran yang dapat mengancam keselamatan pekerja dan asset perusahaannya. APAR (Alat Pemadam Api Ringan) atau fire extinguisher adalah alat yang digunakan untuk memadamkan api atau mengendalikan kebakaran kecil. Alat Pemadam Api Ringan (APAR) pada umumnya berbentuk tabung yang diisikan dengan bahan pemadam api yang bertekanan tinggi.

Berdasarkan Bahan pemadam api yang digunakan, APAR (Alat Pemadam Api Ringan) dapat digolongkan menjadi beberapa Jenis. Diantaranya terdapat 4 jenis APAR yang paling umum digunakan, yaitu :

1. APAR Serbuk Kimia (DRY Chemical Powder)

APAR jenis ini terdiri dari serbuk kering kimia yang merupakan kombinasi dari Mono-amonium dan Ammonium sulphate. apar ini tidak disarankan untuk digunakan dalam industri karena akan  mengotor dan merusak peralatan produksi di sekitarnya. APAR Dry Chemical Powder umumnya digunakan di mobil.

2. APAR air (Water)

apar ini diisikan oleh air dengan tkanan tinggi. APAR jenis ini merupakan jenis APAR yang paling Ekonomis dan cocok untuk memadamkan api yang dikarenakan oleh bahan-bahan padat non-logam seperti kertas, kain, karet, plastik dan lain sebagainya. Tetapi akan sangat berbahaya jika dipergunakan pada kebekaan yang di karenakan intalasi listrik yang bertegangan.

3. APAR Busa (Foam) 

APAR ini terdiri dari bahan kimia yang dapat membentuk busa. busa AFFF ( Aqueous Fim Forming Foam) yang disembur keluar akan menetupi bahan yang  terbakar sehingga oksigen tidak dapat masuk untuk proses kebakaran.

APAR jenis ini busa AFFF ini efektif untuk memadamkan api yang ditimbulkan oleh bahan-bahan padat non-logam Seperti kertas, kain, karet dan lain sebagaibya serta kebekaran yang dikarenakan oleh bahan-bahan cair yang mudah terbakar seperti mnyak, alkohol, solvent da lain sebagainya.


4. Apar Karbon Diksisa (Carbon Dioxide-Co2)

Apar Jenis ini menggunakan bahan karbon dioksida(carbon dioxide/Co2) sebagai bahan pemadamnya. Apar karbon dioksida sangat cocok untuk kebakaran bahan cair yang mudah terbakar dan instalasi llistrik yang bertegangan.

Maka dari itu Daftar diri kamu untuk memhami lebih lanjut cara menggunakan APAR dengan benar agar dapat menjadi tim siaga atau sigap dalam menanggulangi kebakaran di perusahaan.

***

DSTC (Defensive Safety Training Consultant) menyelenggarakan berbagai macam pelatihan safety seperti 

Defensive Driving Training Light Vehicle (DDT-LV), Defensive Driving Training Heavy Vehicle (DDT-HV), Defensive Driving Training 4x4, Safety Riding Training (SRT), Basic Fire Fighting (BFF), Basic Sea Survival (BSS), dan Basic First Aid (BFA).

Keuntungan training di DSTC:

  • DSTC berada di tempat strategis
  • Telah terdaftar dalam SKP PJK3 KEMNAKER RI
  • Mendapat sertifikat training
  • Mendapat handout materi
  • Dokumentasi foto dan video pelaksanaan training
  • Harga kompetitif

Segera daftarkan diri Anda melalui website kami di www.triniti-dstc.com atau hubungi nomor telpon (021)-50101467 dan 0813-8111-1847 (WA)

Comments

Popular posts from this blog

Kenali Bahaya Utama Yang Dapat Mempengaruhi Pekerja di Lepas Pantai

Kenali Tapak Ban dan Fungsinya

Ketahui Kapan Harus Gunakan Rem Depan dan Belakang pada Sepeda Motor